Topsumbar.com | Dharmasraya - Perangkat Nagari Simalidu Kecamatan Koto Salak Kabupaten Dharmasraya Sumatera Barat menggelar acara audiensi terkait hasil bimbingan teknis (Bimtek) penyusunan profil nagari dalam rangka percepatan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) Nagari, Senin (13/12/2021).
Dihadapan Wali Nagari Simalidu, Drs. Ismail dan seluruh perangkat pemerintahan, Mulyanto, Sp Sekretaris Nagari mempresentasikan hasil Bimtek yang sebelumnya ia ikuti di Jakarta 1 - 4 Desember lalu. Ia memaparkan teknis penyusunan profil nagari guna percepatan pencapaian SDGs untuk Nagari Simalidu.
Ketika dikonfirmasi Topsumbar, Mulyanto mengatakan dirinya berterimakasih banyak kepada Bupati melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Dharmasraya yang telah memberikan izin untuk melakukan Bimtek penyusunan profil nagari ini.
"Terima kasih kepada Pemkab Dharmasraya terutama Bupati Sutan Riska melalui DPMD yang telah mengalokasikan anggaran nagari untuk pelatihan atau bimtek ini, dimana bimtek ini sangat bermanfaat bagi perangkat nagari untuk meningkatkan kapasitas kami selaku perangkat nagari di Dharmasraya," ungkap Sekretaris Nagari Mulyanto.
Dirinya memaparkan dihadapan perangkat nagari dan disaksikan langsung oleh Wali Nagari Simalidu.
"Presentasi ini adalah bentuk tanggung jawab kita yang telah mengikuti bimtek di Jakarta kemaren, mudah-mudahan kegiatan ini juga menjadikan perangkat nagari lebih baik lagi kedepannya mengingat semakin berat dan besarnya beban pemerintahan nagari sesuai dengan perkembangan saat ini," imbuhnya.
SDGs dalam pembangunan nagari untuk peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat secara berkesinambungan, pembangunan yang menjaga keberlanjutan kehidupan sosial masyarakat, pembangunan yang menjaga kualitas lingkungan hidup serta pembangunan yang menjamin keadilan dan terlaksananya tata kelola yang mampu menjaga peningkatan kualitas hidup dari satu generasi ke generasi berikutnya.
SDGs juga memiliki komitmen global dan nasional dalam upaya untuk mensejahterakan masyarakat mencakup 17 tujuan, yaitu masyarakat tanpa kemiskinan, tanpa kelaparan, kehidupan sehat dan sejahtera, pendidikan berkualitas, kesetaraan gender.
Selain itu, komitmen lainnya seperti air bersih dan sanitasi layak, energi bersih dan terjangkau, pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, industri, inovasi dan infrastruktur dan berkurangnya kesenjangan.
Selanjutnya kota dan permukiman yang berkelanjutan, konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab, penanganan perubahan iklim, ekosistem lautan, ekosistem daratan, dan perdamaian, keadilan dan kelembagaan yang tangguh, terus ada kemitraan untuk mencapai tujuan.
(Yanti)
