topsumbar.com │ Kota Padang Panjang– Untuk mewujudkan negara yang kuat, perlu diberikan perhatian serius kepada generasi muda. Bekal keimanan menjadi modal yang sangat penting, dengan harapan menjauhkan mereka ini dari kemungkaran. Sehingga bangsa ini selalu diberkahi Allah SWT.
Demikian tausiyah yang disampaikan Buya Mahyeldi, Walikota Padang ketika tampil sebagai penceramah di acara Subuh Mubarokah Masjid Nurul Amri, Kota Padang Panjang, Minggu (17/01).
Tema kuliah Subuh yang dibawakan gubernur Sumbar terpilih itu, menyambung sambutan Walikota Padang Panjang, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano sebelum tausiyah dimulai.
Dikatakan Fadly, acara Subuh Mubarokah yang gencar dilaksanakan di masjid-masjid Kota Padang Panjang, adalah bagian upaya meningkatkan ghirah beragama generasi muda di Kota Serambi Mekkah ini.
Banyak ilmu dan pelajaran yang bisa diambil dari kegiatan serupa ini, guna meningkatkan keimanan dan ketaqwaan generasi muda khususnya, dan kaum muslimin umumnya.
Menyambung penyampaian Fadly itu, Mahyeldi menekankan pentingnya pembinaan generasi muda, jika kita berharap bangsa Indonesia dan ummat Islam kembali disegani. Sosok generasi muda yang diinginkan, katanya, sudah dijelaskan dalam q.s Al Kahfi:14.
“Ada tiga karakter utama yang disebut pemuda Al Kahfi. Yaitu, berdiri dengan gagah dan kuat, lantang dan berani menyuarakan kebenaran, serta memiliki idealisme dalam hidup,” paparnya.
Mahyeldi juga mengingatkan agar jamaah tidak mengikuti langkah-langkah setan yang selalu berupaya menggiring orang beriman dari cahaya kepada kegelapan.
“Oleh sebab itu, tugas orang tua untuk membentengi anak-anak kita sejak dini dari hal-hal yang merusak keimanan mereka,” tegasnya.
Diakhir tausyiahnya, Mahyeldi mengingatkan para jamaah Shalat Subuh untuk senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. (Al/Kominfo)
